Snouck Hurgronje dan Islam
Judul asli : Snouck Hurgronje en Islam; Acht artkelen over leven en werk van een orientalist uit het koloniale tijdperk
Penulis : P.SJ. Van Koningsveld
Penerbit : PT. Girimukti Pasaka
Cet. I : 1989
Prof. Dr. Snouck Hurgronje (1857-1936) selama ini merupakan tokoh yang sangat kontroversial. Disanjung dipuja sebagai sarjana Islam yang cemerlang, tetapi juga dicaci maki sebagai seorang ahli muslihat yang hendak menghancurkan Islam dari dalam dengan pura-pura masuk Islam. Betapapun diakui oleh semua pihak bahwa pemerintah Belanda baru mempunyai garis kebijaksanaan tentang Islam didaerah jajahannya yang bernama Hindia Belanda (Indonesia) setelah Snouck Hurgronje menjadi penasehat pemerintah dalam hal-hal yang berkaitan dengan Islam.
Christian Snouck Hurgronje, pada tahun 1884 mengadakan petualangan ke jazirah Arab, dan menetap di Jeddah sejak Agustus 1884 hingga Februari 1885, sebagai persiapan menuju Mekah, yang merupakan tujuan utama dari petualangannya. Snouck sampai di Mekah pada tanggal 22 Februari 1885 dengan menggunakan nama samaran Abdul Ghafar, karena memang Mekah tertutup untuk yang selain muslim. Dia menetap di Mekah selama enam bulan dan menghasilkan karya berjudul Makah. Namun akhirnya pada bulan Agustus, Snouck dipaksa keluar dari Mekah oleh konsul Prancis.
Selama ini di negeri Belanda, Snouck Hurgronje selalu dibicarakan dengan khidmat. Para sarjana Ketimuran seakan-akan menghindar dengan sengaja dari membahas segi-segi Snouck Hurgronje yang menimbulkan tanda tanya. Dia seakan-akan telah menjadi mitos yang tak boleh diganggu gugat. Tetapi seorang sarjana ahli bahasa Arab dan ke-Islaman dari almamater Snouck Hurgronje sendiri, Universitas Kerajaan Leiden, yaitu Dr. P.S.J Van Koningsveld dengan berani dan jujur mencoba mengorek segi-segi Snouck Hurgronje yang digelapkan, sehingga ia mendapat reaksi yang sangat hebat dari para pengagum Snouck.
Dalam buku Snouck Hurgronje dan Islam yang sengaja disusun oleh penulisnya untuk diterbitkan dalam terjemahan Indonesia oleh penerbit Girimukti Pasaka, Prof. Dr. Van Koningsveld mengumpulkan tulisan-tulisannya yang bertalian dengan tokoh kontroversial itu, sehingga para pembaca akan mendapat gambaran yang lebih menyeluruh. Kumpulan tulisan Van Koningsveld ini banyak mendapat pertentantangan dikalangan akademisi yang masih menjadi almamaternya di Leiden.
Apakah Snouck Hurgronje itu seorang sarjana yang piawai, ataukah hanya seorang pegawai pemerintah kolonial yang hendak melestarikan penjajahan orang Kristen terhadap kaum Muslimin Indonesia? Apakah ia seorang "mufti Betawi" yang tulus, ataukah seorang palsu yang berdarah dingin yang mempergunakan ilmu pengetahuan sebagai alat penjajahan ?